Sunday, June 9, 2013

EKSPRESI WAJAH ANAK-ANAK MISKIN (PICS) (Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?)

Maka ni’mat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? Ya Allah…maafkan atas kelalaian kami kurangnya rasa syukur terhadap nikmat rezeki yang kami miliki sekarang dan kealpaan kami atas terlenanya rezeki yang Engkau berikan. Semoga kita semua selalu menjadi orang yang selalu mensyukuri nikmat yang Allah SWT berikan di setiap detik, menit, jam serta hari ini dan hari-hari yang akan datang. Dan tidak menjadi orang yang mendustakan semua ni’mat- Nya. Aamiin.

Pekerja anak-anak:



Read More..

Tuesday, May 7, 2013

Siapakah Iblis itu?????


Langit dan bumi bergemuruh karena terjadi desas desus bahwa Allah berkehendak menciptakan makhlukNya yang bernama Adam as, kakek moyang manusia yang akan menjadi khalifah di muka bumi. Ketika para malaikat mengetahui bahwa Allah akan menciptakan Adam, manusia pertama yang diciptakan dari tanah dengan tangan Nya, dan diberikan kepadanya segala macam kesempurnaan dari mulai ruh, jasad, darah, daging, syahwat, kekuatan, dihiasi dengan akal, dan diberikan kepadanya ilmu yang tidak diberikan kepada para malaikat “Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama seluruhnya”, para malaikat pun heran dengan kehendak Allah. Mereka tidak iri atau hasut, akan tetapi ingin mengetahui apa hikmahnya Allah ingin menciptakan manusia yang akan merusak dan menumpahkan darah di muka bumi? Mereka bertanya kepada Allah “Mengapa Engkau hendak menjadikan di muka bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau” al-Baqarah. Allah pun langsung berseru: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang kamu tidak ketahui”
Setelah selesai pencitaan Adam as dari tanah, dan peniupan roh kepadanya, Allah memerintahkan seluruh malaikat untuk sujud kepadanya. Perintah sujud kepada Adam di sini bukan berarti Allah memerintahkan mereka bersujud kepadanya karena memperhambakan diri, karena sujud memperhambakan diri itu hanya semata-mata kepada Allah. Yang dimaksud sujud di sini adalah sebagai penghargaan dan penghormatan kepada makhluk yang baru saja diciptakan Allah dari tanah yang diberikan kepadanya segala kesempurnaan dan keistimewaan.
Maka, mulailah mereka dengan serentak bersujud kepada Adam satu persatu, kecuali Iblis yang ingkar dan menolak perintah Allah. Dia sangat murka kepada Iblis karena ia sombong, membangkang dan tidak mempatuhi perintahNya, merasa dirinya paling hebat, paling sempurna, paling mulia, paling keren. Kemudian Iblis pun melontarkan kata kata yang membuat Allah menjadi lebih murka lagi “Aku lebih mulia dari Adam. Aku diciptakan dari api sedang ia diciptakan dari tanah” al-Baqarah. Oleh karena itu Iblis telah terlaknat dan diusir dari lingkungan para malaikat yang selalu bertasbih, bertahmid dan menyembah Allah siang dan malam. Wajah Iblis yang dulunya tampan dan bercahaya berobah menjadi hitam dan kelam. Ia merasa sakit hati. Apalagi setelah Allah menempatkan Adam as di surga dan dikaruniakan seorang istri Siti Hawa, Iblis bertambah dengki dan dendam kepada mereka.
Begitulah seterusnya Iblis tidak tinggal diam, ia berusaha sekuat tenaga menjerumuskan Adam as dan istrinya dengan siasat busuknya sehingga mereka keluar dari surga ke dunia. Peristiwa inilah yang menyebabkan Adam as diturunkan ke dunia, bukan diusir dari surga. Hikmahnya untuk mengingatkan kita bahwa tujuan utama Allah menciptakan Adam as adalah untuk menjadi khalifah di muka bumi.
Itupun Iblis masih saja tidak puas hati dan bermacam macam tipu daya dilakukan Iblis kepada anak cucu Adam as hingga Hari Kiamat. Sayangnya, kebanyakan mereka lalai dari tipu daya dan siasat busuk Iblis. Mereka cendrung mengikuti apa yang diperintahkan Iblis ketimbang mengikuti apa yang diperintahkan Allah.
Sebelum dilaknat Allah, Iblis pernah menjadi ketua seluruh malaikat dan yang paling banyak ilmu dan ibadahnya. Nama asalnya adalah ‘Azazil, pangkatnya di langit sangat tinggi, dan selalu memimpin ibadah bersama-sama para malaikat.
Sekarang, apakah Iblis itu berasal dari malaikat, atau Iblis itu berasal dari jenis Jin?
Ahli tafsir banyak yang berlainan pendapat. Ada yang berpendapat bahwa Iblis itu berasal dari Malaikat. Ada lagi yang berpendapat, bahwa Iblis itu bukan asal dari Malaikat tapi berasal dari Jin. Masing masing pendapat memiliki dalil-dalil yang bisa dijadikan sebagai sandaran.
Ahli tafsir pertama mengatakan Iblis itu dari golongan Malaikat. Mereka bersandar kepada firman Allah dalam surat al-Baqarah ayat 34 yang berbunyi “Dan ingatlah ketika kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam”, maka sujudlah mereka kecuali Iblis, ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir”. Maka, dalil tersebut diatas bisa dijadikan sebagai sandaran bahwa Iblis itu berasal dari Malaikat.
Adapun pendapat kedua mengatakan Iblis itu bukan dari golongan malaikat tapi berasal dari golongan Jin. Pendapat ini lebih tepat dan benar karena mereka mengambil dari dalil dalil alQuran yang bisa dipastikan kebenarannya. Sheikh Mohammad Ali Shobuni, pakar ilmu tafsir – Makkah yang selalu berdampingan dengan Sayyid Mohammad Almaliki, mengatakan dalam kitab tafsirnya “Shofatu tafafasir” bahwa Pendapat ini dibenarkan diantaranya oleh Alhasan Albasri, Qatadah, dan Zamakhsyari.
Alhasan Albasri berpendapat bahwa Iblis itu bukan berasal dari Malaikat akan tetapi termasuk golongan Jin:
Pertama :
Iblis itu bukan Malaikat karena Malaikat adalah makhluk suci tidak pernah melakukan maksiat, atau melanggar perintah dan instruksi dari Allah. “Para malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkanNya kepada mereka” surat Tahrim, 6. Sedangkan Iblis telah melakukan kesalahan dan melanggar perintah dan instruksi Allah untuk menolak bersujud kepada Adam as

Kedua :
Para Malaikat diciptakan dari nur atau cahaya sedangkan Iblis diciptakan dari Api. Ketika Allah memerintahkan seluruh Malaikat untuk sujud, semuanya mentaati perintah Nya kecuali Iblis. Dengan sombongnya ia berkata kepada Allah sebagai Penciptanya “Aku lebih mulia dari Adam. Aku diciptakan dari Api sedang ia diciptakan dari tanah”.. Maka tabiat dari kedua makhluk yaitu Malaikat dan Iblis sangat jauh berbeda dan berlainan.
Ketiga :
Malaikat tidak kawin dan tidak berketurunan, sedangkan Iblis kawin dan berketurunan. Sesuai dengan firman Nya dalam surat al-Kahfi,50: “Patutkah kamu mengambil dia (Iblis) dan turunan-turunannya sebagai pemimpin selain kepada Ku”
Keempat:
merupakan dalil yang paling jitu diterangkan dalam al-Quran bahwa Iblis itu bukan Malaikat malainkan dari keturunan Jin. Kita bisa lihat dalam surat al Kahfi 50 : “Dan ingatlah ketika kami berfirman kepada para malaikat “Sujudlah kepada Adam, maka sujudlah mereka kecuali Iblis. Dia adalah dari golongan Jin, maka ia mendurhakai Tuhannya”.
Saudaraku,
Dari ulasan diatas kita bisa mengambil satu istimbath kecil, kalau Iblis telah mambangkang tidak mendengar perintah Allah, enggan untuk sujud karena sombong merasa dirinya paling mulia, paling suci, sehingga menolak perintah Allah untuk bersujud kepada Adam sebagai tanda hormat dan panghargaan terhadap makhuk yang diciptakan Allah dari tanah. Salahnya Iblis hanya tidak taat terhadap perintah Allah untuk sujud kepada seorang manusia. Sedangkan Iblis sendiri asalnya ketua seluruh malaikat di langit dan di bumi yang selalu bersujud kepadaNya dan yang paling banyak ilmu dan ibadahnya. Sekarang, di dunia ini banyak anak cucu Adam as yang lebih parah dari pada Iblis, mereka sudah kena tipu daya dan siasat busuk Iblis, mereka diperintahkan untuk bersujud kepada Allah akan tetapi mereka enggan dan menolak untuk sujud kepada Nya.
Wallahu’alam
Oleh: Hasan Husen Assagaf
Shared By Catatan Catatan Islami Pages
Read More..

Tuesday, April 30, 2013

RAHASIA LAFADZ ALLAH PADA DIRI MANUSIA

 

Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa Sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?
(QS. 41. Fushshilat 53)
Ayat ini menerangkan bahwa ada pada diri kita ada tanda kekuasaan Allah.
Lafadz Allah ternyata ada pada diri kita sendiri.
Cobalah buka telapak tangan kanan kita lalu sekarang hadapkan ke meja, akan terlihat jelas jari kelingking lalu jari manis lalu jari tengah lalu jari telunjuk lalu ibu jari. Lihat baik baik L
jari kelingking : membentuk huruf alif
jari manis, jari tengah, jari telunjuk : membentuk huruf lam (double)
jari jempol : membentuk huruf ha’
maka jadilah lafadz Allah.(subhanallah)

Sekarang balikan lagi telapak tangan kita menghadap wajah. Liat lagi baik baik, garis utama kedua telapak tangan kita, (bertuliskan dalam angka Arab yaitu /\ pada telapak tangan kanan)
Artinya : 18
lalu ..
bukalah telapak tangan kiri kita sendiri .
akan terlihat tanda yang sama /\| pada telapak tangan kiri,
artinya : 81 .
maka jumlah kan lah 1+8 = 9 di tangan kanan
lalu jumlahkan lah 1+8 =9 di tangan kiri ..
maka …………..
kalau ke dua tangan tadi di dekat kan akan merujuk kombinasi 99.
apakah kita menyadari nya 99 itu adalah nama Allah dalam asmaul husna..

Jika kedua angka ini dijumlahkan, 18+81 = 99
99 adalah jumlah nama/sifat Allah, Asmaul Husna yang terdapat dalam Al-Quran !
Bila 18 dan 81 ini dirangkaikan, maka terbentuk angka 1881.
Angka ini adalah angka kelipatan 19 yang ke-99 !
( 19 x 99 = 1881 )


Read More..

RUMUS MENJADI KAYA

Sedekah dan Matematika Sedekah

http://24.media.tumblr.com/tumblr_m5d3u6HrAB1rvunl8o1_400.jpgBanyak dari kita yang beranggapan bahwa hemat pangkal kaya, dan filosofi tersebut ditanamkan sejak dini di dunia pendidikan negeri ini. Kita harus tau bahwa dalam bersedekah kita harus boros…sedekah harus brutal..kita harus berfoya-foya dalam bersedekah. Dalam matematika sedekah bahwa harta yang kita keluarkan untuk sedekah bukan semakin berkurang melainkan semakin bertambah..Apa benar seperti itu ??# mikir niee J#

Semakin penasaran dengan Matematika Sedekah silahkan membeli buku dengan judul ‘The Miracle of Giving, Keajaiban Sedekah‘ yang ditulis oleh Ustad Yusuf Mansur sendiri. Di dalam buku itu, disebutkan dalam Al-Qur’an Surat 6:160, Allah menjanjikan balasan 10x lipat bagi mereka yang mau berbuat baik. Bahkan di dalam Al-Qur’an Surat: 2: 261, Allah menjanjikan balasan sampai 700 x lipat.  Selama ini terus terang saya nggak menyadarinya. Insya Allah sedekah terus saya lakukan, tapi saya nggak pernah ‘menghitung’ dan mengharapkan apa yang akan saya dapatkan nanti dari Allah. Saya tidak menghubung-hubungkan rejeki yang saya terima dengan sedekah yang saya lakukan, padahal itu berkaitan erat!
Di dalam buku ini, Ustad Yusuf Mansur berkata, apa yang sudah kita ketahui ini akan menjadi ilmu buat kita. Sehingga jika kesusahan dalam hal finansial, nggak susah-susah minta tolong orang lain, tapi langsung minta tolong kepada Allah. Karena sadar dengan hal ini pun, saya jadi berusaha untuk sedekah dengan lebih baik dan terencana.
Beberapa tips menjadi kaya dari masukan Ustad Yusuf Mansur:
1.       Shalat Dhuha 4 rakaat (dilaksanakan dalam 2 rakaat – 2 rakaat) dapat membuka pintu rizqi
2.       Meminta pada Allah saat Shalat Tahajjud
3.       Memelihara dan memberi makan anak yatim
4.       Sedekah 10% dari penghasilan, karena 2,5% saja tidak cukup
5.       Sedekah 10% dari jumlah yang diinginkan. Dengan konsep ini, jika kita ingin membeli rumah seharga Rp 100 juta, maka kita harus bersedekah sekitar Rp 10 juta terlebih dahulu. Karena beginilah matematika sedekah menurut Ustad Yusuf Mansur
Rumus matematika tentang sedekah ini memang patut menjadi pedoman kita seumur hidup bila ingin sukses. Ya, rumus yang sering digembor-gemborkan oleh Ust. Yusuf Mansur disebuah acara televisi, yang referinsinya langsung dari kitab suci Al-Quran..panduan hidup abadi, bekal ke akhirat.. 
Rumus matematika sedekah : X - Y =  (X -Y) + (Y * 10)
10 - 1 = 19
10 - 2 = 28
10 - 3 = 37
10 - 4 = 46
10 - 5 = 55
10 - 6 = 64
10 - 7 = 73
10 - 8 = 82
10 - 9 = 91
10 - 10 = 100
 
Read More..

Sunday, April 14, 2013

Alquran Masih Utuh Usai Dilindas Buldozer Israel



Apakah teman-teman tahu buldozer? Apa yang ada di pikiran teman-teman bila ada sebuah benda yang dilindas oleh benda besar tersebut? Tentu saja benda tersebut akan hancur. Namun sebuah keajaiban terjadi! Sebuah benda tidak hancur setelah dilindas oleh buldozer berukuran raksasa. Penasaran apa benda tersebut? Yuk tengok artikel berikut.

Tak ada salahnya mempercayai sebuah keajaiban di dunia ini. Hal-hal yang tidak mungkin bisa saja terjadi. Buktinya sebuah Kitab Suci Alquran ditemukan dalam keadaan utuh setelah tentara Israel mengadakan penghancuran Masjid Al-Mafqara di Hebron. Penghancuran tersebut dilakukan pada hari Selasa, 4 Desember 2012 lalu.

Kitab Suci Alquran yang ditemukan tersebut masih dalam keadaan utuh, bahkan sama sekali tidak rusak atau hancur. Padahal, semua benda yang dihancurkan telah menjadi puing-puing. Percaya tidak percaya, namun inilah Kuasa Allah. Ketika terjadi penghancuran masjid, para penduduk Palestina di wilayah itu memberikan perlawanan.
Masjid ini sebelumnya pertama kali dihancurkan pada tahun 2011. Israel sendiri sudah mengeluarkan perintah pembongkaran pada tahun 2003. Lalu pada bulan Juni 2012, penduduk desa dan aktivis internasional mencoba untuk merekonstruksi masjid ini, tetapi dihalang-halangi oleh pasukan militer Israel. Pemerintah Israel akan membuat zona latihan militer di wilayah ini bersama dengan 7 wilayah lainnya. Namun Allah masih memperlihatkan kuasa-Nya di atas muka bumi ini.
Read More..

15 Rahasia Besar Ka'bah Yang Perlu Diketahui



Bangunan Ka'bah yang merupakan kiblat bagi orang Islam terletak di Masjidil Haram di Mekah. Ia merupakan bangunan yang harus dikunjungi jamaah haji. Sedikit informasi terkait Ka'bah yang tidak kita ketahui sebelum ini.


1. Mekah adalah wilayah yang memiliki gravitasi paling stabil.

2. Tekanan gravitasinya tinggi, dan di situlah berpusatnya kebisingan yang membangun yang tidak bisa didengar oleh telinga.

3. Tekanan gravitasi yang tinggi berdampak langsung pada sistem imun tubuh untuk bertindak sebagai pertahanan dari segala serangan penyakit.

4. Gravitasi tinggi = elektron ion negatif yang berkumpul di situ tinggi = doa akan termakbul karena di situ adalah tempat gema atau ruang dalam waktu bersamaan.

5. Apa yang diniatkan di hati adalah gema yang tidak bisa didengar tetapi bisa terdeteksi frekuensinya. Pengaruh elektron menyebabkan kekuatan internal kembali tinggi, penuh semangat untuk melakukan ibadah, tidak ada sifat putus asa, mau terus hidup, penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah.

6. Gelombang radio tidak bisa mendeteksi posisi Ka'bah.

7. Bahkan teknologi satelit pun tidak bisa meneropong apa yang ada di dalam Ka'bah. Frekuensi radio tidak mungkin dapat membaca apa-apa yang ada di dalam Ka'bah karena tekanan gravitasi yang tinggi.

8. Tempat yang paling tinggi tekanan gravitasinya, memiliki konten garam dan aliran anak sungai di bawah tanah yang banyak. Sebab itu lah jika shalat di Masjidilharam meskipun di tempat yang terbuka tanpa atap masih terasa dingin.

9. Ka'bah bukan sekedar bangunan hitam empat persegi tetapi satu tempat yang ajaib karena di situ pemusatan energi, gravitasi, zona magnetisme nol dan tempat yang paling dirahmati.

10. Tidur dengan posisi menghadap Ka'bah secara otomatis otak tengah akan terangsang sangat aktif sampai tulang belakang dan menghasilkan sel darah.

11. Pergerakan mengelilingi Ka'bah arah lawan jam memberikan energi hidup alami dari alam semesta. semua yang ada di alam ini bergerak menurut lawan jam, Allah telah tentukan hukumnya begitu.

12. Peredaran darah atau apa saja di dalam tubuh manusia sesuai lawan jam. Justru dengan mengelilingi Ka abah menurut lawan jam, berarti sirkulasi darah di dalam tubuh meningkat dan sudah tentunya akan menambah energi. Sebab itulah orang yang berada di Mekkah selalu bertenaga, sehat dan panjang umur.

13. Sedangkan bilangan tujuh itu adalah simbolik ke tidak terhingga banyaknya. Angka tujuh itu berarti tidak terbatas atau terlalu banyak. Dengan melakukan tujuh kali putaran sebenarnya kita mendapat ibadat yang tidak terbatas jumlahnya.

14. Larangan memakai topi, songkok atau menutup kepala karena rambut dan bulu roma (pria) adalah ibarat antena untuk menerima gelombang yang baik yang dipancarkan langsung dari Ka'bah. Sebab itu lah setelah melakukan haji kita seperti dilahirkan kembali sebagai manusia baru karena segala yang buruk telah ditarik dan diganti dengan nur atau cahaya yang baru.

15. Setelah selesai semua itu baru lah bercukur atau Tahalul. Tujuannya untuk melepaskan diri dari pantang larang dalam ihram. Namun rahasia di sebaliknya adalah untuk membersihkan antena atau reseptor kita dari segala kekotoran sehingga hanya gelombang yang baik saja akan diterima oleh tubuh.

Komentar Ane : Allah SWT memang maha besar , semoga dibalik rahasia ini banyak hikmah yang bisa kita ambil dan terapkan maknanya dalam kehidupan didunia umumnya atau diakhirat khususnya.
Read More..